Tips Backpacker ke Jogja – Jogja atau Yogyakarta adalah salah satu destinasi wisata favorit di Indonesia. Kota ini menawarkan berbagai daya tarik, mulai dari budaya, sejarah, alam, kuliner, hingga seni. Tidak heran, banyak wisatawan yang datang ke Jogja untuk menikmati keindahan dan keramahan kota ini.
Namun, berwisata ke Jogja tidak harus mengeluarkan banyak uang. Kalian bisa melakukan backpacking ke Jogja dengan cara yang seru dan hemat. Backpacking adalah gaya berwisata yang mandiri, fleksibel, dan minim biaya. Dengan backpacking, Anda bisa menjelajahi Jogja dengan lebih leluasa dan menyenangkan.
Lalu, bagaimana tips backpacker ke Jogja yang bisa Anda terapkan? Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda simak:
1. Pilih Transportasi Murah untuk Ke Jogja
Transportasi adalah salah satu hal yang perlu dipertimbangkan saat backpacking ke Jogja. Ada beberapa pilihan transportasi yang bisa digunakan, seperti kereta api, pesawat, bus, atau mobil pribadi. Tentu saja, penting untuk memilih transportasi yang sesuai dengan budget dan kebutuhan perjalanan.
Jika berangkat dari Jakarta atau kota-kota besar lainnya, kereta api kelas ekonomi menjadi pilihan transportasi murah ke Jogja. Harga tiket kereta api kelas ekonomi Jakarta-Yogyakarta berkisar antara Rp 150.000 – 220.000. Namun, bila ingin perjalanan yang lebih nyaman, kereta api kelas bisnis atau eksekutif bisa dipilih, meski harganya lebih mahal.
Jika memilih naik pesawat, harga tiket untuk satu kali perjalanan Jakarta-Yogyakarta sekitar Rp 350.000, asalkan memesan tiket jauh-jauh hari. Promo tiket pesawat dari berbagai maskapai atau situs pemesanan online juga bisa dimanfaatkan. Pesawat memiliki keunggulan dalam hal kecepatan dan kenyamanan, tetapi biaya transportasi dari bandara ke pusat kota juga harus diperhitungkan.
Alternatif lain adalah naik bus atau mobil pribadi. Naik bus bisa menjadi pilihan yang murah dan praktis, karena tidak perlu repot membawa barang bawaan. Harga tiket bus Jakarta-Yogyakarta sekitar Rp 150.000 – 200.000.
Namun, naik bus juga memiliki risiko, seperti macet, bising, atau tidak nyaman. Jika menggunakan mobil pribadi, fleksibilitas dalam menentukan waktu dan rute perjalanan lebih besar, tetapi biaya bensin, tol, parkir, dan sewa mobil jika tidak memiliki mobil sendiri perlu diperhitungkan.
2. Booking Penginapan Murah Di Sekitar Malioboro
Penginapan adalah hal penting lainnya yang harus disiapkan saat backpacking ke Jogja. Jogja memiliki banyak pilihan penginapan, mulai dari hotel, hostel, guest house, homestay, hingga villa. Pilihlah penginapan yang sesuai dengan budget dan selera.
Salah satu tips backpacker ke Jogja adalah mencari penginapan murah yang berada di sekitar Malioboro. Malioboro adalah landmark Yogyakarta sekaligus destinasi wisata yang paling banyak diminati wisatawan.
Karena selain terkenal sebagai spot wisata wajib, Malioboro juga berada di lokasi yang strategis. Di salah satu situs booking hotel ternama di Indonesia, penginapan nyaman di sekitar Malioboro bisa diperoleh mulai harga Rp 200.000.
Dengan menginap di sekitar Malioboro, Anda bisa berjalan kaki ke berbagai tempat menarik, seperti Pasar Beringharjo, Benteng Vredeburg, Taman Pintar, Keraton Yogyakarta, Taman Sari, hingga Alun-Alun Kidul. A
Kalian juga bisa menikmati suasana malam di Malioboro dengan berbelanja, bersantap, atau naik becak dan andong. Jika ingin mencari penginapan yang lebih murah, hostel atau guest house yang berada di gang-gang kecil di sekitar Malioboro bisa menjadi pilihan.
3. Jangan Malas Jalan Kaki
Jalan kaki di Jogja adalah hal yang biasa. Karena mayoritas penduduk Jogja tidak ragu untuk berjalan kaki atau naik sepeda.
Jadi, tidak perlu malu untuk turut berjalan kaki. Setelah mendapat penginapan yang berada di dekat Malioboro, kalian bisa berjalan kaki di Malioboro untuk belanja atau mencari makan. Selain itu, Anda pun bisa menuju ke pusat perbelanjaan yang ada di kawasan Malioboro dengan berjalan kaki.
Jalan kaki tidak hanya menghemat biaya transportasi, tetapi juga menyehatkan tubuh dan pikiran.
Menikmati pemandangan, udara, dan suasana Jogja dengan lebih dekat dan intim adalah hal yang menyenangkan. Interaksi dengan masyarakat setempat yang ramah dan sopan juga bisa dilakukan. Jalan kaki juga bisa menjadi cara untuk mengenal budaya dan sejarah Jogja dengan lebih baik.
Tentu saja, tidak semua tempat wisata di Jogja bisa dijangkau dengan berjalan kaki. Untuk itu, menyewa alat transportasi yang efisien, seperti sepeda, motor, atau mobil, bisa menjadi pilihan. Penyewaan alat transportasi yang murah dan terpercaya di sekitar penginapan biasanya mudah ditemukan.
Harga sewa sepeda sekitar Rp 25.000 per hari, motor sekitar Rp 75.000 per hari, dan mobil sekitar Rp 300.000 per hari. Jangan lupa untuk membawa SIM dan KTP saat menyewa alat transportasi.
4. Cari Makanan yang Murah Meriah
Jogja terkenal dengan kulinernya yang lezat dan murah. Salah satu yang paling terkenal adalah warung angkringan yang menjual sego kucing (nasi kucing atau nasi dengan porsi yang sangat sedikit) dan aneka sate dengan harga yang sangat murah.
Bahkan di Jogja, dengan uang 10 ribu rupiah sudah bisa makan satu kali. Biaya hidup di Jogja memang tidak semahal kota-kota besar lainnya. Oleh karena itu, Jogja adalah jujukan yang pas untuk para backpacker yang ingin berlibur dengan budget terbatas.
Salah satu tips backpacker ke Jogja adalah mencari makanan yang murah meriah. Warung angkringan tersebar di berbagai sudut kota dan biasanya buka mulai sore hingga malam hari.
Di warung angkringan, bisa dinikmati nasi kucing, sate usus, sate telur puyuh, sate kerang, sate cumi, sate ati, sate kulit, sate sapi, sate ayam, sate jamur, sate tahu, sate tempe, dan masih banyak lagi dengan harga yang sangat terjangkau. Nikmati suasana santai sambil mencicipi berbagai jenis sate yang menggugah selera.
8 Rekomendasi Villa Di Guci yang Ada Kolam Renang. Murah Dan Berkualitas
5. Kunjungi Tempat Wisata Gratis atau Murah
Saat backpacking ke Jogja, kunjungi tempat-tempat wisata yang gratis atau murah. Beberapa tempat wisata yang gratis atau memiliki tiket masuk yang sangat terjangkau di Jogja antara lain:
- Tugu Jogja: Simbol ikonik Yogyakarta ini menjadi tempat yang wajib dikunjungi. Tugu ini terletak di pusat kota dan gratis untuk dikunjungi.
- Malioboro: Jalan terkenal ini adalah surga belanja dan kuliner. Nikmati suasana Malioboro yang ramai tanpa harus mengeluarkan banyak uang.
- Keraton Yogyakarta: Tiket masuk Keraton Yogyakarta sangat terjangkau, hanya sekitar Rp 7.000 untuk wisatawan lokal dan Rp 15.000 untuk wisatawan asing.
- Alun-Alun Kidul: Alun-alun ini menjadi tempat yang populer untuk bersantai. Cobalah permainan “Masangin”, berjalan di antara dua pohon beringin dengan mata tertutup.
- Taman Sari: Bekas taman kerajaan ini memiliki tiket masuk sekitar Rp 5.000 untuk wisatawan lokal dan Rp 15.000 untuk wisatawan asing. Eksplorasi area ini akan membawa Anda ke masa lalu yang penuh sejarah.
6. Gunakan Internet untuk Informasi dan Promo
Internet adalah sumber informasi yang sangat berguna saat backpacking ke Jogja. Anda bisa mencari informasi tentang tempat wisata, kuliner, transportasi yang murah, serta penginapan melalui berbagai situs dan aplikasi.
Selain itu, banyak juga promo dan diskon yang bisa ditemukan di internet, baik untuk tiket transportasi, penginapan, maupun tempat wisata.
7. Rencanakan Itinerary yang Fleksibel
Saat backpacking ke Jogja, penting untuk memiliki itinerary yang fleksibel.
Rencana perjalanan yang terlalu kaku bisa membuat stres jika terjadi perubahan atau hal tak terduga. Sebaiknya, buatlah daftar tempat yang ingin dikunjungi dengan waktu yang cukup longgar. Ini akan memberikan kebebasan untuk mengeksplorasi tempat-tempat menarik yang mungkin tidak masuk dalam rencana awal.
Rencanakan kunjungan ke tempat-tempat yang berdekatan dalam satu hari untuk menghemat waktu dan biaya transportasi.
Misalnya, hari pertama bisa dihabiskan di sekitar Malioboro dan Keraton Yogyakarta, sementara hari kedua bisa dihabiskan di Taman Sari dan Alun-Alun Kidul. Dengan cara ini, perjalanan akan lebih efisien dan menyenangkan.
8. Ikuti Acara Lokal dan Festival
Jogja dikenal dengan berbagai acara lokal dan festival yang menarik. Mengikuti acara ini tidak hanya menambah pengalaman budaya, tetapi juga seringkali gratis atau murah. Beberapa acara dan festival yang populer di Jogja antara lain:
- Festival Kesenian Yogyakarta (FKY): Acara tahunan yang menampilkan berbagai kesenian tradisional dan modern dari Yogyakarta. Biasanya diadakan di bulan Juni atau Juli.
- Pasar Kangen Jogja: Pasar tahunan yang menghadirkan berbagai makanan, barang antik, dan kesenian tradisional. Acara ini biasanya diadakan di Taman Budaya Yogyakarta.
- Sekaten: Festival tradisional yang diadakan untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Acara ini biasanya berlangsung di Alun-Alun Utara dan Keraton Yogyakarta.
Mengikuti acara ini akan memberikan pengalaman unik dan mendalam tentang budaya dan tradisi Jogja yang kaya.
Aplikasi perjalanan dan navigasi sangat membantu dalam perjalanan backpacking. Aplikasi seperti Google Maps bisa digunakan untuk mencari rute tercepat dan teraman ke berbagai tempat wisata.
Selain itu, aplikasi perjalanan seperti Traveloka, Tiket.com, atau Booking.com bisa membantu mencari penginapan murah, tiket transportasi, dan berbagai promo menarik.
Gunakan aplikasi transportasi online seperti Gojek atau Grab untuk memudahkan perjalanan di dalam kota. Aplikasi ini menawarkan berbagai pilihan transportasi dengan harga yang bersaing, serta kemudahan dalam pemesanan.
Pastikan juga untuk selalu membawa power bank agar perangkat tidak kehabisan baterai di tengah perjalanan.
10. Bawa Perlengkapan yang Tepat
Persiapan perlengkapan yang tepat sangat penting dalam perjalanan backpacking. Berikut adalah beberapa barang yang sebaiknya dibawa saat backpacking ke Jogja:
| Barang | Keterangan |
|---|---|
| Backpack | Gunakan backpack yang nyaman dan memiliki banyak kantong untuk memudahkan penyimpanan barang. |
| Pakaian | Bawa pakaian secukupnya sesuai dengan durasi perjalanan. Pilih pakaian yang ringan dan mudah dicuci. |
| Sepatu yang Nyaman | Pilih sepatu yang nyaman untuk berjalan jauh dan cocok untuk berbagai kondisi medan. |
| Perlengkapan Mandi | Bawa perlengkapan mandi dalam ukuran travel agar tidak memakan banyak tempat. |
| Obat-obatan | Bawa obat-obatan pribadi dan P3K untuk antisipasi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. |
| Power Bank | Pastikan untuk membawa power bank agar perangkat elektronik selalu siap digunakan. |
| Buku Panduan atau Peta | Buku panduan atau peta bisa sangat membantu jika tidak ada sinyal atau baterai habis. |
11.l Jaga Kebersihan dan Etika
Saat backpacking ke Jogja, penting untuk selalu menjaga kebersihan dan etika. Hindari membuang sampah sembarangan dan selalu bawa kantong plastik untuk sampah pribadi. Jaga etika saat berinteraksi dengan penduduk lokal, hormati adat istiadat dan tradisi setempat.
Selain itu, berperilaku sopan dan ramah terhadap sesama wisatawan dan penduduk lokal juga sangat penting. Selalu berusaha untuk tidak mengganggu kenyamanan orang lain dan patuhi aturan yang berlaku di setiap tempat yang dikunjungi. Dengan menjaga kebersihan dan etika, perjalanan backpacking akan menjadi pengalaman yang lebih menyenangkan dan berkesan.
Kesimpulan
Jadi , Itulah Tips Backpacker ke Jogja yang bisa kami sajikan.
Backpacking ke Jogja bisa menjadi pengalaman yang seru dan hemat jika dilakukan dengan perencanaan yang matang dan tips yang tepat. Pilih transportasi murah, booking penginapan di sekitar Malioboro, dan jangan ragu untuk berjalan kaki agar bisa menikmati suasana kota dengan lebih dekat.
Cari makanan murah meriah, kunjungi tempat wisata gratis atau murah, dan gunakan internet serta aplikasi untuk mendapatkan informasi dan promo. Dengan mengikuti tips-tips tersebut, perjalanan backpacking ke Jogja akan menjadi pengalaman yang tidak terlupakan.
Selamat menikmati liburan backpacking ke Jogja dan semoga perjalanan Anda penuh dengan petualangan dan kenangan indah!
